www.nataliuzone.my.id »
celoteh
,
Kalbar
,
Kalimantan
,
Pemikiran Diri
»
Kalimantan Barat Bagian Timur Sebentar lagi Akan Terisolasi
Kalimantan Barat Bagian Timur Sebentar lagi Akan Terisolasi
Kalimantan Barat daerah bagian timur yang mencakup Kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Sintang, Kabupaten Melawi, Kabupaten Sekadau dan Kabupaten Sanggau akan terisolasi. Bagaimana tidak sudah semua akses jalan menuju kesana dalam keadaan rusak parah.
"Lalu kami harus lewat mana jika ingin bepergian ke arah sana?"
Ada berapa Jalan atau akses menuju ke wilayah tersebut, mari kita simak satu persatu kondisi Jalur Jalan menuju ke sana.
1. Jalur Tayan-Sosok-Sanggau
![]() |
| Kondisi terkini Jalan Tayan-Sosok |
Seperti yang sudah saya tulis di sini "Rp. 1000 Untuk Jalan Negara di Kabupaten Sanggau" Keadaan jalur ini sudah sangat parah, kondisi Jalan yang berstatus Jalan Negara yang sekaligus menghubungkan tiga negara sekaligus, yakni Indonesia-Sarawak-Brunei ini sudah tak layak untuk dilalui kendaraan bermotor milik manusia.
2. Jalur Tayan-Meliau-Bodok
Sama halnya dengan Jalur Tayan-Sosok, Jalur Tayan-Meliau pun demikian adanya, sudah seperti "Kubangan Babi" bentuknya sangat tak layak buat dilalui kendaraannya manusia. Walau foto diatas diambil pada tahun lalu (Desember 2012) kondisinya kini pun hampir sama, walau ada sedikit perbaikan, yakni sedikit ditimbun dengan tanah laterit di lokasi foto di atas.
3. Jalur Pinyuh-Ngabang-Sosok
Walaupun Jalur ini sedikit lebih baik, tapi jika sudah sampai di Sosok, anda akan ketemu juga dengan dua jalur di atas, ya sama saja anda akan tetap menemukan jalan yang tak layak pakai lagi. Jalur ini tentu akan lebih jauh lagi jaraknya dibandingkan dua jalur di atas.
4. Jalur Sungai Kapuas
Anda tentu sudah paham bagaimana sebuah perjalanan melalui jalur laut atau sungai, jarak tempuh yang jauh serta waktu tempuh yang digunakan tentu lebih lama. Saat sekarang ini jalur ini sudah semakin ditinggalkan, sebab transportasi air yang mengangkut penumpang sudah jarang ditemukan, hanya kapal-kapal pengangkut barang saja yang masih berlalu-lalang di sungai terpanjang di Indonesia ini.
5. Jalur Udara
Jalur udara antar kota di Kalimantan Barat yang menghubungkan Kota Pontianak dengan beberapa kota di bagian timur Kalimantan Barat dilayani oleh beberapa maskapai penerbangan perintis, jalur ini memang cuma memakan waktu satu jam hingga satu jam setengah ke kota-kota di daerah timur Kalimantan Barat, bandingkan dengan Pontianak-Jakarta yang memakan waktu cuma satu jam lebih. Kendala utama jalur ini adalah mahalnya tarif angkutan perintis yang tak terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.
Lalu lewat mana lagi masyarakat daerah timur Kalimantan Barat jika hendak bepergian ke ibukota provinsi, terutama kaum pelajar yang belajar di ibukota provinsi yang berasal dari daerah perhuluan tersebut?
Jika keadaan ini terus dibiarkan, maka tidak menutup kemungkinan daerah timur Kalimantan Barat ini akan terisolasi disebabkan terputusnya jalur transportasi masyarakat. Salam. (NA)
2. Jalur Tayan-Meliau-Bodok
![]() |
| Jalan Tayan-Meliau (Desember 2012) |
3. Jalur Pinyuh-Ngabang-Sosok
Walaupun Jalur ini sedikit lebih baik, tapi jika sudah sampai di Sosok, anda akan ketemu juga dengan dua jalur di atas, ya sama saja anda akan tetap menemukan jalan yang tak layak pakai lagi. Jalur ini tentu akan lebih jauh lagi jaraknya dibandingkan dua jalur di atas.
4. Jalur Sungai Kapuas
Anda tentu sudah paham bagaimana sebuah perjalanan melalui jalur laut atau sungai, jarak tempuh yang jauh serta waktu tempuh yang digunakan tentu lebih lama. Saat sekarang ini jalur ini sudah semakin ditinggalkan, sebab transportasi air yang mengangkut penumpang sudah jarang ditemukan, hanya kapal-kapal pengangkut barang saja yang masih berlalu-lalang di sungai terpanjang di Indonesia ini.
5. Jalur Udara
Jalur udara antar kota di Kalimantan Barat yang menghubungkan Kota Pontianak dengan beberapa kota di bagian timur Kalimantan Barat dilayani oleh beberapa maskapai penerbangan perintis, jalur ini memang cuma memakan waktu satu jam hingga satu jam setengah ke kota-kota di daerah timur Kalimantan Barat, bandingkan dengan Pontianak-Jakarta yang memakan waktu cuma satu jam lebih. Kendala utama jalur ini adalah mahalnya tarif angkutan perintis yang tak terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.
Lalu lewat mana lagi masyarakat daerah timur Kalimantan Barat jika hendak bepergian ke ibukota provinsi, terutama kaum pelajar yang belajar di ibukota provinsi yang berasal dari daerah perhuluan tersebut?
Jika keadaan ini terus dibiarkan, maka tidak menutup kemungkinan daerah timur Kalimantan Barat ini akan terisolasi disebabkan terputusnya jalur transportasi masyarakat. Salam. (NA)
Tweet


