Indonesia-Malaysia, seakan tiada habisnya persoalan diantara dua negara tetangga ini. Sejak peristiwa kalimantan utara sewaktu pemerintahan Soekarno, sampai dengan peristiwa penangkapan 3 orang petugas DKP beberapa jam menjelang peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI yang ke-65. 

Betapa miris melihat dua negara yang serumpun dalam budaya, bahasa dan suku bangsa terus-terusan bertikai. Malaysia di satu pihak tak henti-hentinya menggelitik rasa nasionalisme rakyat Indonesia, dengan berbagai ulah mereka sebagai negara yang mengklaim dirinya The Truly Asia. 

Di pihak Indonesia sendiri terutama pemerintahnya terus mengusahakan soft diplomasi, sedangkan rakyat telah berkoar-koar ingin memutuskan hubungan diplomatik dengan Malaysia. Apalagi setelah keluar suatu pernyataan dari menteri luar negeri malaysia yang enggan meminta maaf kepada Indonesia atas permasalahan kasus yang terjadi terakhir ini, malahan dengan nada mengancam akan mengeluarkan larangan bagi warga negaranya untuk melakukan perjalanan ke Indonesia. 

Akankah ada suatu tindakantegas yang akan diambil oleh pemerintah Indonesia? Atau apakah akan semakin meruncingnya permasalahan antara kedua negara, sehingga rakyat indonesia yang berjumlah delapan kali lebih banyak daripada juah penduduk Malaysia ini meradang karena terus menerus tercabik harga dirinya?

Dan apakah pemerintah Indonesia siap menurunkan kekuatan militer yang menempati urutan ke 13 dunia ini yang jauh mengungguli malaysia yangmempunyai kekuatan di urutan 40-an di dunia?

Semoga rasa damai tercipta selalu!!